 |
| Heboh, Arak-arakan para Relawan dan Pendukung SUSUKI |
Dari pengamatan dilapangan saat acara pendaftaran berlangsung, pasangan Sugiri Sancoko – Sukirno dinilai sejumlah masyarakat menjadi pendaftar yang paling heboh dan penuh antusias. Tak hanya kalangan tua dan muda dari sejumlah lapisan, sejumlah kelompok kesenian hingga berbagai perkumpulan olah raga turut meramaikan proses pendaftaran pasangan yang diusung Partai Demokrat, Golkar, PKS dan Hanura.
Seperti yang dituturkan Suraji, salah satu warga. Dia mengaku melihat para simpatisan dalam pendaftaran Sugiri Sancoko dan Sukirno yang dikenal dengan Susuki sangat luar biasa. Berbagai atraksi yang ditampilkan mengiringi proses pendaftaran mulai Seni Reyog, Gajah- gajahan, tarian, olah raga dan masih banyak lagi.
“Kita melihat yang meriah dan tampak greget yakni saat pendaftaran Sugiri Sancoko - Sukirno. Nampak seluruh generasi, mulai yang tua dan muda berpadu menjadi satu dalam proses pendaftaran itu,” terang warga Jalan Sinduro itu.
Disisi lain, suasana pendaftaran Sugiri Sancoko berjalan sangat santai. Dengan berbagai humornya, politisi senior partai Demokrat itu menyapa seluruh Anggota KPU, petugas kepolilisan tak terkcuali para jurnalis yang meliput acara pendaftaran itu.
Seusai melakukan pendaftaran, Sugiri Sancoko mengatakan, pihaknya telah siap bersaing dengan siapa saja dalam pemilihan kepala daerah Ponorogo Desember 2015 mendatang. Berbagai strategi telah dipersipkan guna meraih kemenangan. “Koalisi ini sangat indah, semua berjalan dengan baik. Tentunya kita yakini akan mampu bersaing dengan calon lain. Kita akan memberikan yang terbaik bagi warga Ponorogo,” katanya.
Disisi lain, pasangan independen Misranto dan Isnan yang lebih dulu mendaftar dengan mengendarai becak montor untuk sarana transportasi. Walau tak seheboh pasangan lain, calon dari jalur independen ini juga sempat menarik perhatian masyarakat Ponorogo. Pasangan lain Ipong dan Sujarno serta Amin dan Agus Widodo juga disertai berbagai atraksi kesenian khas Ponorogo. (TIM LK/cholis)
Tag :
Politik Pemerintah
